Tips Menghindari Scam yang Beredar di Email Kita
Dengan meningkatnya pengguna internet di Indonesia, phisher sepertinya lebih giat 'bekerja'. Berikut adalam beberapa tips untuk menghindari Scam yang beredar di email kita.
Sebagai informasi, Scam adalah berita elektronik yang bersifat menipu, sehingga pengirimnya akan mendapat manfaat dan keuntungan tertentu. Contoh scam yang sering kita jumpai adalah surat berantai dan pengumuman lotre.
Berdasar keterangan Symantec yang diterima detikINET, Jumat (28/1/2011), berikut adalah hal yang sebaiknya dilakukan dan tidak dilakukan saat kita menerima email asing.
Yang sebaiknya dilakukan:
- Berhenti berlangganan dari milis-milis sah jika Anda tidak ingin menerima pesan Lagi dari milis tersebut. Ketika mendaftar untuk menerima email, periksa item-item tambahan apa saja yang Anda inginkan pada saat yang sama. Jangan memilih item yang tidak Anda inginkan.
- Selektif dalam hal situs-situs tempat Anda mendaftarkan alamat email Anda.
- Hindari menampilkan alamat emai Anda di Internet. Pertimbangkan pilihan alternatif- misalnya, gunakan alamat tersendiri ketika mendaftar pada milis tertentu, miliki beberapa alamat email untuk berbagai tujuan berbeda, atau carilah layanan email sekali pakai.
- Dengan menggunakan petunjuk yang disediakan oleh administrator, laporkan spam jika Anda memiliki pilihan untuk melakukannya.
- Hapus semua spam
- Hindari mengklik pada link mencurigakan dalam email atau pesan IM, karena bisa saja akan menghubungkan ke situs palsu. Kami menyarankan untuk mengetik alamat situs langsung pada browser daripada percaya pada link dalam pesan.
- Pastikan bahwa operating system selalu diperbarui dengan update terbaru, dan gunakan paket software keamanan yang komprehensif. Untuk memperoleh informasi lengkap mengenai penawaran perlindungan Symantec silakan kunjungi http://www.symantec.com
- Pertimbangkan solusi antispam yang memiliki reputasi baik untuk menangani penyaringan di seluruh organisasi anda seperti Symantec Brightmail messaging security family solutions.
- Agar tetap terupdate mengenai trend-trend spam baru dengan mengunjungi situs informasi situasi spam dari Symantec.
Yang sebaiknya tidak Dilakukan:
- Membuka lampiran dari email yang tidak dikenal. Lampiran ini dapat menginfeksi komputer Anda.
- Membalas spam. Biasanya alamat emailnya dipalsukan, dan membalas email spam akan menghasilkan spam-spam lain.
- Mengisi formulir dalam pesan yang meminta informasi pribadi atau keuangan atau kata sandi (password.). Perusahaan terkemuka tidak mungkin meminta informasi pribadi Anda melalui email. Jika ragu untuk menghubungi perusahaan yang bersangkutan melalui mekanisme independen yang terpercaya, seperti dengan memverifikasi nomor telepon atau alamat Internet yang dikenal yang Anda ketikkan ke jendela browser yang baru (jangan mengklik atau cut and paste dari link dalam pesan).
- Membeli produk atau jasa dari pesan spam.
- Membuka pesan spam.
- Meneruskan peringatan virus apapun yang anda terima melalui email. Bisa jadi ini adalah berita bohong (hoax).
By Detik.Com
0 comments: